Jumat, 19 Agustus 2022

Bukan Kelebihan Lemak Masalahnya, Melainkan Perubahan Fungsinya : penelitian terbaru


Diketahui, bahwa kelebihan lemak tubuh dapat menyebabkan penyakit metabolik seperti hipertensi dan diabetes. Meskipun demikian, mengatakan bahwa lemak adalah penyebab penyakit, sehingga penting untuk menghindari makanan berlemak, terlalu menyederhanakan persoalan. Sebab, pada dasarnya lemak bertindak sebagai penyimpan energi. Lemak juga merupakan aktor penting dalam proses tubuh yang vital seperti respons imun, pengaturan sensitivitas insulin, dan pemeliharaan suhu tubuh. 

Dalam sebuah ulasan ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal Cell pada 3 Februari 2022, para peneliti berpendapat bahwa efek negatif lemak terhadap kesehatan, bukan berasal dari kelebihan lemak tersebut tetapi dari menurunnya kemampuan jaringan lemak untuk merespons perubahan, atau dengan kata lain, plastisitasnya.

Susunan dan fungsi jaringan lemak berubah sebagai respons terhadap fluktuasi berat badan dan penuaan. Saat lemak menurun plastisitasnya karena penuaan dan kegemukan, jaringan kehilangan kemampuannya untuk merespons isyarat perubahan tubuh. 

Ketika terjadi pertumbuhan jaringan lemak yang cepat, hingga suplai darah ke jaringan tersebut tidak cukup, yang mengakibatkan sel-sel lemak kekurangan oksigen, maka akan terjadi akumulasi sel-sel yang tidak lagi mampu membelah. Hal inilah menyebabkan resistensi insulin, peradangan, dan kematian sel. Ini kemudian diikuti oleh tumpukan lemak yang tidak terkontrol dari sel-sel ini.

Sebetulnya, kebanyakan orang mengetahui persis makanan apa yang membuat mereka bertambah kelebihan lemak tubuh yang memicu penyakit. Mereka hanya tidak ingin menghadapinya atau membuat perubahan drastis. Mereka bertanya ke ahli gizi yang memberi tahu mereka bahwa tidak apa-apa untuk makan semuanya asal jumlah sedang, dengan mengontrol porsi dan makan 5 kali sehari. Mereka melakukan saran ahli gizi tersebut, dan ternyata gagal.

Kamis, 18 Agustus 2022

Tidak makan daging, lebih besar kemungkinan mengalami patah tulang : sebuah penelitian.


Sebuah penelitian di Inggris melaporkan bahwa wanita yang tidak makan daging memiliki peluang lebih besar mengalami patah pinggul.

Peneliti mengambil sampel 26.000 wanita selama 20 tahun. Para peneliti menemukan bahwa 822 dari mereka yang diteliti (tiga persen) telah mengalami patah tulang. Mereka yang makan makanan vegetarian, 33 persen lebih mungkin menderita patah tulang pinggul dibandingkan dengan mereka yang makan daging secara teratur.

Penjelasannya: vegetarian, mungkin kekurangan nutrisi yang cukup untuk kesehatan tulang dan otot yang baik, sehingga meningkatkan risiko patah tulang. Peneliti menjelaskan bahwa diet vegetarian sering kali memiliki asupan nutrisi yang lebih rendah seperti protein dan kalsium, yang biasanya lebih banyak terdapat pada daging daripada tumbuhan. Asupan nutrisi yang rendah tersebut dapat menyebabkan kepadatan mineral tulang dan massa otot yang lebih rendah, yang dapat membuat rentan terhadap risiko patah tulang pinggul.

Penelitian ini dilakukan untuk memahami potensi risiko pola makan nabati yang dapat muncul dalam jangka panjang dan apa yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko tersebut.

Protein hewani vs protein nabati: bukan sekedar masalah jumlah




Banyak tumbuhan yang memiliki protein “tinggi”. Namun demikian, tidak ada protein nabati yang kualitasnya sebanding dengan makanan hewani.


Umumnya, konsumsi protein hanya mengukur jumlahnya. Tentu saja jumlah itu penting, tapi tanpa memperhitungkan BIOAVAILABILITY, yaitu berapa banyak protein yang sebenarnya akan diserap oleh tubuh untuk digunakan maka hitungan jumlah itu menjadi tidak berguna. Kualitas protein dan bioavailabilitas adalah yang benar-benar penting karena itu menentukan kegunaan.


Jadi, bagaimana kita mengukur kualitas protein? Ada dua "skor" yang dibuat untuk menentukan kemampuan protein makanan untuk memenuhi kebutuhan asam amino tubuh: 1) Skor Asam Amino Kecernaan Protein (PDAAS) 2) Skor Asam Amino yang Sangat Dapat Dicerna (DIAAS)


Jadi apa artinya ini? Nah itu berarti bahwa misalnya Protein pada tahu (Kacang kedele), meskipun sering disebut-sebut sebagai makanan " tinggi protein" namun sebenarnya itu tidak terlalu bagus. Meskipun kacang mengandung banyak protein, dengan skor DIAAS 64, namun kacang ini memiliki protein "kualitas" rendah.


Kedelai memiliki kelemahan lain. Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi protein kedelai memiliki efek yang lebih rendah dibandingkan dengan protein whey dalam pembentukan protein otot.

Kuncinya adalah bahwa untuk jumlah konsumsi yang sama antara protein hewan dengan protein tumbuhan, maka Anda akan mendapatkan penurunan sifat anabolik pada konsumsi protein nabati sehingga dengan demikian penambahan massa otot lebih rendah saat mengonsumsi kedelai dibanding jika makan protein hewani.


Memang, pembentukan otot tetap dimungkinkan dengan hanya makan protein dari tanaman tetapi dengan syarat jumlahnya yang harus ditingkatkan untuk menyamakan kedudukan dengan konsumsi makanan hewani. Walau demikian, jelas bahwa protein nabati lebih rendah daripada protein hewani pada tingkat anabolik.


Kedelai juga sangat tinggi fitoestrogen, yang meniru estrogen dalam tubuh dan dapat menurunkan testosteron atau mengganggu keseimbangan hormon bila dikonsumsi berlebihan. Testosteron adalah kunci pada pria dan wanita untuk membangun otot. 


Cukup jelas, bahwa protein hewani lebih unggul dari protein nabati jika mempertimbangkan kualitas dan bioavailabilitas, dibuktikan dengan skor DIAAS. Bahkan kedelai, yang terutama lebih rendah, bahkan diberi skor DIAAS yang lebih tinggi.


Bisakah Anda membangun pertumbuhan massa otot dengan memakan protein tumbuhan? Tentu saja bisa, dengan lebih banyak usaha dibanding pemakan protein hewani. 

Secara evolusioner, tidak masuk akal bahwa manusia dapat mencukupkan kebutuhan protein terutama dari tanaman. Tetapi meskipun demikian, itu adalah pilihan pribadi. Saya di sini hanya untuk menyampaikan fakta sains.

Makanan: obat paling mujarrab untuk menyembuhkan penyakit jantung



Penyakit jantung adalah penyakit serius dan berbahaya. Kita sudah terbiasa mendengar bahwa untuk mencegah penyakit jantung dilakukan dengan mengurangi faktor risiko, yakni menghindari kolesterol. Sayangnya, saran ini tidak memberi manfaat. Angka test Kolesterol Total merupakan angka yang tidak berarti.

Jadi, daripada Anda memperhatikan hasil test kolesterol total yang tidak berarti tersebut, lebih baik fokus pada menurunkan insulin darah (peradangan). Periksa ratio antara Tigliserida/HDL kolesterol, kadar insulin darah, gula darah, HbA1c dan CRP. 

CRP (C-Reactive Protein) adalah suatu protein yang dikeluarkan oleh liver yang dihasilkan dalam jumlah besar saat terjadi infeksi. Tes CRP mengukur jumlah CRP dalam darah untuk mendeteksi peradangan karena kondisi akut atau untuk memantau tingkat keparahan penyakit dalam kondisi kronis. Manfaat Pemeriksaan: mengidentifikasi adanya peradangan yang dapat digunakan untuk menilai risiko terkena penyakit kardiovaskular. Risiko rendah: hs-CRP di bawah 2 mg/L sedang, risiko tinggi: hs-CRP 2 mg/L atau lebih. 

Ratio yang tinggi trigliserida (TG) terhadap HDLkolesterol juga penting untuk memprediksi penyakit jantung. Misalnya: TG = 120 mg/dL dan HDL=40 mg/dL. Jadi rationya: 120 / 40 = 3.0. Ini adalah indikasi kuat resiko penyakit jantung dan stroke.

Misalnya, Anda memiliki trigliserida adalah 50 dan HDL 80, maka Rasio Anda 50/80 adalah 0,6. Itu adalah ratio yang rendah. Jika, memiliki ratio rendah tersebut, tetapi dokter Anda masih meresepkan obat kolesterol karena total kolesterol anda tinggi, maka tolak saja obatnya. Ingat, kadar kolesterol total tidaklah berarti apa-apa untuk menentukan resiko penyakit jantung.

Makanan adalah “obat” paling ampuh untuk menyembuhkan penyakit jantung, dengan cara menurunkan kadar insulin darah, yang juga berarti menurunkan peradangan. Karena kadar insulin darah dipengaruhi oleh makanan karbohidrat (gula), maka memakan hanya sedikit karbohidrat atau menghindari makanan karbohidrat adalah obat paling mujarrab untuk menyembuhkan penyakit jantung.  

Rabu, 17 Agustus 2022

Makan lemak menghilangkan lemak: hasil penelitian



Penelitian menemukan bahwa makan sedikit karbohidrat-banyak lemak (LCHF) membantu mengontrol diabetes dan mengurangi lemak di liver. Artinya, jika Anda memiliki masalah lemak di iver, maka makan lemak akan membantu Anda. Hasil penelitian ini bertentangan dengan apa yang sebelumnya diyakini dokter.

Penelitian tentang diet rendah karbohidrat-tinggi lemak ini dilakukan pada pasien diabetes tipe dua dan penyakit hati berlemak di Denmark selama enam bulan.

Diet rendah karbohidrat-tinggi lemak, memakan banyak makanan berlemak seperti zaitun, kacang-kacangan, keju, krim, produk susu tinggi lemak. Diet ini kemudian dibandingkan dengan "diet diabetes klasik yang rendah lemak-tinggi karbohidrat, yang memakan banyak karbohidrat seperti gandum, kentang dan sayuran.

Setiap hari, peserta diet tinggi lemak-rendah karbohidrat mengonsumsi banyak lemak setara dengan seperempat liter minyak zaitun. Tentu saja, awalnya ini sulit. Peserta harus banyak mengubah pola pikir mereka untuk mulai makan banyak lemak. Sebab, kita telah terbiasa diberitahu selama beberapa dekade ini bahwa makan banyak lemak itu tidak baik.

Sedangkan peserta diet tinggi karbohidrat-sedikit lemak memakan banyak makanan tinggi karbohidrat, seperti roti, kentang, nasi atau pasta.

Seratus enam puluh lima peserta makan salah satu dari diet ini selama enam bulan, di mana penyelidikan yang berbeda dilakukan, termasuk biopsi hati.

Hasilnya, meskipun memakan banyak makanan berlemak namun kolesterol LDL, yang juga dikenal sebagai "kolesterol jahat", tidak terpengaruh. Yang terjadi justru naiknya kadar kolesterol baik (HDL), turunnya kadar HbA1C (masalah gula darah), penurunan kadar lemak darah (trigliserida) serta turunnya tekanan darah. Hipotesis, bahwa jika makan banyak lemak jenuh, akan mempengaruhi naiknya kolesterol LDL, tidak terbukti .

Resistensi Insulin: akar masalah penyakit umum di seluruh dunia



Alzheimer, 
kanker, 
diabetes, 
hati berlemak, 
hipertensi, 
infertilitas (tidak subur), 
Testosteron rendah (laki-laki), 
& ketidakteraturan menstruasi? 

Penyakit di atas, apa kesamaannya?
Jawabannya: Resistensi insulin! 

Dalam buku Why We Get Sick, dijelaskan:
 
Mengapa resistensi insulin menjadi begitu umum terjadi di seluruh dunia?
dan
 Apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya?

Di seluruh dunia, 
manusia sedang berjuang melawan penyakit yang dulunya dianggap langka. Kanker, penyakit jantung, penyakit Alzheimer, dan diabetes 
mempengaruhi jutaan orang setiap tahun. 
Banyak orang juga berjuang untuk melawan hipertensi, penambahan berat badan, hati berlemak, demensia, testosteron rendah, ketidakteraturan menstruasi dan infertilitas, dan banyak lagi. 
Dokter memberi kita obat untuk mengobati gejalanya, 
tapi tanpa membangunkan kesadaran bahwa semua penyakit dan gangguan ini memiliki kesamaan.

Semua penyakit tersebut 
disebabkan atau diperburuk oleh kondisi 
yang dikenal sebagai resistensi insulin. 
Dan Anda mungkin memilikinya. 
Kemungkinan besar memang demikian 
- lebih dari separuh orang dewasa di Amerika Serikat 
resisten terhadap insulin, 
dengan sebagian besar negara lain lebih buruk 
atau tidak jauh berbeda dengan Amerika.

Dalam buku Why We Get Sick , ilmuwan dan patofisiologi terkenal Profesor Benjamin Bikman mengeksplorasi mengapa resistensi insulin menjadi begitu umum dan mengapa itu penting. 

Sebab, jika  kita mampu mengenalinya lebih awal dan mengambil langkah-langkah untuk membalikkan kecenderungan sel tubuh untuk resisten insulin, maka penyakit kronis tersebut akan kita atasi perkembangannya. Membalikkan resistensi insulin adalah mungkin, dan Bikman menawarkan rencana berbasis bukti untuk menghentikan dan mencegahnya, dengan daftar makanan yang bermanfaat, saran makanan, prinsip olahraga yang mudah, dan banyak lagi. 

Insulin adalah hormon anabolik yang dibuat oleh pankreas yang mengatur kadar glukosa darah kita. Setelah kita makan, insulin dilepaskan dan membantu mengangkut glukosa dari darah ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi, antara lain. Ketika sel berhenti merespons insulin, itu menjadi resisten insulin.

Pelajaran penting dari Buku tersebut:

“Pada akhirnya, 
hormon menentukan apa yang dilakukan tubuh 
terhadap makanan yang kita makan dan simpan
—apakah itu membuat lebih banyak otot, 
membuat tulang lebih besar, 
membuat lebih banyak lemak, 
membuangnya sebagai panas, 
dan seterusnya.”


Kortisol dan Lemak Jahat, 
“Tubuh kita menyimpan lemak di dua area di tubuh: 
di bawah kulit, yang disebut lemak subkutan, 
dan di sekitar organ dalam, yang disebut lemak visceral. 
Kortisol diketahui menyebabkan resistensi insulin secara langsung, 
tetapi juga secara selektif mendorong penumpukan lemak visceral lebih banyak daripada lemak subkutan, menciptakan keadaan metabolisme yang tidak sehat.”


“Faktanya, 
segala jenis aktivitas fisik dapat membantu memerangi resistensi insulin karena aktivitas tersebut menghilangkan glukosa dari darah tanpa melibatkan insulin.”


“Membatasi karbohidrat 
merupakan intervensi modern pertama 
yang didokumentasikan untuk mengontrol diabetes dan berat badan, 
diterima sebagai fakta di seluruh Eropa Barat pada awal dan pertengahan 1800-an.”


“Para ilmuwan di Weizmann Institute 
menemukan bahwa bakteri usus seseorang menentukan beban glikemik suatu makanan, dan bahwa beberapa orang memiliki respons yang cukup kecil terhadap hal-hal seperti es krim, sementara yang lain memiliki respons glikemik yang dramatis terhadap makanan umum seperti gandum roti."




Selasa, 16 Agustus 2022

Sehat dengan Matahari: "Heal Yourself with Sunlight" oleh Andreas Moritz


Pernah mendengar saran berikut? 
"Pakailah tabir surya, kulitmu akan terbakar!" 
"Hati-hati dengan paparan sinar matahari terlalu banyak 
- Anda akan terkena kanker kulit!" 
"Matahari itu berbahaya!" 

Saran yang mungkin niatnya baik, 
tapi,
Apakah nasihat itu benar adanya?




Ternyata saran itu tidak benar. 
Buku "Heal Yourself with Sunlight" 
oleh Andreas Moritz 
adalah bacaan yang membuka mata 
tentang kekuatan penyembuhan sinar matahari yang bermanfaat, 
bahaya tabir surya, 
dan banyak lagi. 
Mari selami.

1. 
Sinar UltraViolet (UV)
dari Matahari bersifat 
anti virus, 
anti bakteri, 
& anti jamur. 
Banyak bakteri, virus, dan mikroorganisme lainnya
mati akibat paparan sinar matahari langsung yang berkepanjangan. 
Bangsal rumah sakit yang diterangi matahari 
memiliki lebih sedikit bakteri daripada bangsal gelap.

2. 
Meningkatkan kadar Vitamin D dalam darah 
melalui Sinar Matahari 
dapat menurunkan risiko seseorang 
terkena kanker payudara hingga 50%, 
kanker kolorektal hingga lebih dari 65%


3. 
Beberapa jenis kanker, 
terutama kanker epitel 
pada sistem pencernaan dan reproduksi, 
berkorelasi terbalik dengan radiasi UVB matahari.


4. 
Radiasi UV diperlukan untuk pembelahan sel normal. 
Kurangnya sinar UV 
mengganggu pertumbuhan sel normal 
yang dapat menyebabkan kanker. 
Membuat Anda bertanya-tanya 
- seberapa signifikan kesehatan kita 
dipengaruhi oleh menghabiskan berjam-jam sehari 
di dalam ruangan di bawah cahaya buatan?


5. 
60% dari semua pasien rumah sakit 
dan 80% dari semua pasien panti jompo 
kekurangan vitamin D. 
Hanya 15-20 menit Sunlight diperlukan 
3x/minggu untuk menerima manfaat Sunlight. 
Vitamin D sintetis 
TIDAK memberikan manfaat 
yang sama dengan vitamin D yang diproduksi oleh Sinar Matahari.


6. 
EWG menemukan bahwa 
4 dari 5 dari hampir 1000 Tabir Surya yang diuji 
mengandung bahan kimia berbahaya 
atau menawarkan perlindungan yang tidak memadai dari Matahari. 


7. 
Laporan FDA 
menunjukkan bukti bahwa 
14 dari 17 tabir surya yang mengandung PABA (para-amino-benzoic acid) 
mungkin bersifat karsinogenik.


8. 
Sebagian besar tabir surya kimia mengandung benzofenon 
sebagai bahan aktif. 
Benzofenon adalah generator radikal bebas yang kuat. 
Berpotensi menyebabkan reaksi berantai pada kulit 
yang mengarah ke melanoma dan kanker kulit lainnya.


9. 
Tabir surya kimia meningkatkan kanker 
berdasarkan generasi radikal bebas. 
Bahan kimia ini juga sangat estrogenik 
dan dapat menyebabkan masalah dengan perkembangan seksual. 
MENGHINDARI. 
Alternatif Tabir Surya Alami: 
- Minyak kelapa - Shea Butter - Mentega Kakao - Lidah buaya


10. 
Sunburn adalah mekanisme tubuh bawaan. 
Kulit Anda terbakar adalah cara tubuh Anda untuk memberitahu Anda bahwa Anda telah terlalu banyak terkena sinar matahari. 
Naungan, Shelter, dan Pakaian harus digunakan sebagai pengganti Tabir Surya.


11. 
Tingkat melanoma paling tinggi di daerah 
di mana tabir surya paling banyak digunakan, 
dan di tempat-tempat di mana orang-orang menghindari sinar matahari 
dan bekerja di dalam ruangan. 
Lebih banyak bukti bahwa tabir surya kimia 
sebenarnya adalah sumber masalahnya, BUKAN akibat Matahari.


12. 
Kita dilahirkan dengan tabir surya alami berupa melanin. Menggunakan tabir surya kimia mengganggu proses perlindungan alami tubuh. Bangun toleransi terhadap sinar matahari secara perlahan dari waktu ke waktu untuk mengembangkan 'Solar Callous' alias lapisan dasar Anda.


13. 
Banyak manfaat dari sinar UV 


14. 
Sinar UV di bawah sinar matahari merangsang tiroid 
dan meningkatkan/mengatur produksi hormon. 
Peningkatan produksi hormon meningkatkan tingkat metabolisme basal tubuh (kalori yang terbakar saat istirahat), meningkatkan penurunan berat badan dan perkembangan otot.


15. 
Pada topik hormon dan perkembangan otot, 
orang Yunani Kuno akan berolahraga telanjang 
di pantai yang hangat untuk mengembangkan fisik berotot. 
Sinar matahari meningkatkan produksi testosteron secara signifikan, 
tetapi sekresi hormon terbesar terjadi ketika sinar UV mengenai alat kelamin pria.


16. 
Studi Rumah Sakit Negara Bagian Boston 
menunjukkan bahwa sinar UV meningkatkan testosteron sebesar 120% ketika dada/punggung subjek terpapar. 
200% meningkat saat kulit genital terpapar. 17. 
Paparan sinar matahari bila dikombinasikan dengan program kebugaran meningkatkan kebugaran fisik pada subjek sebesar 19%


18. 
Masalah menstruasi bagi wanita yang mendapat sedikit paparan sinar matahari. 
Infertilitas juga terkait dengan rendahnya vitamin D. 
Sinar matahari mendukung produksi estrogen pada wanita.


19. 
Minyak biji menyebabkan kulit terbakar. 
PUFA mudah teroksidasi oleh radiasi UV dari matahari dan membentuk radikal bebas yang dapat merusak DNA sel. 
Supremasi mentega/lemak.

Hitler Pemakan Sayuran Mentah


Hitler adalah seorang vegetarian. Dokter percaya itulah yang menyebabkannya kekurangan gizi hingga mengakibatkan pembengkakan perutnya, lobus kiri hati, dan ginjal kanannya, serta terdapat eksim di kaki kirinya. Adolf Hitler juga kentut tak terkendali. Meski demikian, ia tidak mengambil langkah yang tepat untuk mendapatkan nutrisinya akibat tidak makan daging. 

Di antara masalahnya yang lain adalah kecanduan obat. Ini terjadi karena Hitler terus-menerus mengalami gangguan pencernaan. Mungkinkah itu akibat sayuran mentah dan kacang Nazi itu?

"Terlalu Banyak Daging Dapat Membuat Anda Sakit" -  inilah judul manual nutrisi Jerman tahun 1930-an. Hitler, adalah seorang hipokondria, menjadi vegan makanan mentah  (seperti Bill Gates hari ini). Pemimpin Nazi berkampanye untuk mengganti daging dengan makanan nabati yang "sama enaknya". 

Ketidakseimbangan nutrisi akibat vegan ekstrim tersebut menyebabkan Hitler mengalami ketidakseimbangan bakteri dalam usus. Ketidakseimbangan ini yang ditemukan setelah pemeriksaan tinja, yang mengungkapkan adanya "flora dysbacterial di saluran usus." Hitler harus meminum beberapa pil bakteri yang menyeimbangkan semuanya kembali. Jadi, Hitler menjalani seluruh perangnya dengan kondisi sakit perut. Kondisi itu terus mengganggunya dari waktu ke waktu.






Minggu, 14 Agustus 2022

Pelajaran Dari Buku "Membangunkan Raksasa Dalam Diri"

 

1
Nikmati membuat keputusan
Anda harus tahu, 
bahwa setiap saat keputusan yang Anda buat 
dapat mengubah jalan hidup Anda selamanya.


2
Dalam hidup, banyak orang tahu 
apa yang harus dilakukan, 
tetapi hanya sedikit orang 
yang benar-benar melakukan apa yang mereka ketahui.


3
Jadikan perasaan baik, 
sebagai harapan Anda. 
Anda tidak harus memiliki alasan 
untuk merasa baik
—Anda hidup; 
Anda bisa merasa baik tanpa alasan sama sekali!


4
Setiap kali Anda dengan tulus 
ingin melakukan perubahan, 
hal pertama yang harus Anda lakukan 
adalah meningkatkan standar Anda.


5
tiga keputusan 
yang kita semua kendalikan setiap saat dalam hidup kita: 
apa yang harus difokuskan, 
apa maknanya, 
dan apa yang harus dilakukan 
terlepas dari tantangan yang mungkin tampak membatasi kita.


6
Jika Anda tidak menetapkan standar dasar 
untuk apa yang akan Anda terima dalam hidup Anda, 
Anda akan mudah tergelincir 
ke dalam perilaku dan sikap atau kualitas hidup 
yang jauh di bawah apa yang pantas Anda dapatkan. 
Anda perlu menetapkan dan hidup dengan standar-standar ini, 
apa pun yang terjadi dalam hidup Anda.


7
Bagi kebanyakan orang, 
ketakutan akan kehilangan jauh lebih besar 
daripada keinginan untuk mendapatkan.


8
Setiap kali Anda mengalami kesulitan membuat keputusan penting
Anda dapat yakin 
bahwa itu adalah akibat 
dari ketidakjelasan nilai-nilai Anda.


9
Ketahuilah bahwa keputusan Anda, 
dan bukan kondisi Anda, 
yang menentukan nasib Anda.


10
Orang yang berprestasi 
jarang, jika pernah, 
melihat masalah sebagai sesuatu yang permanen, 
sedangkan mereka yang gagal 
bahkan melihat masalah yang paling kecil 
sebagai sesuatu yang permanen.


11
Kualitas hidup Anda 
adalah cerminan langsung 
dari kualitas pertanyaan 
yang Anda ajukan pada diri sendiri


12
sebagian besar ketakutan dalam hidup 
jarang membuahkan hasil.



Yang mengendalikan nasib Anda adalah: 

(i) 
Keputusan Anda tentang apa yang harus difokuskan. 
(ii) 
Keputusan Anda tentang apa maknanya sesuatu bagi Anda. 
(iii) 
Keputusan Anda tentang apa yang harus dilakukan 
untuk menciptakan hasil yang Anda inginkan.


Dengan mengubah salah satu dari lima elemen ini
—apakah itu keyakinan 
atau aturan inti, 
nilai, 
referensi, 
pertanyaan, 
atau keadaan emosional—
Anda dapat segera menghasilkan perubahan yang kuat 
dan terukur dalam hidup Anda.

Segala sesuatu yang Anda dan saya lakukan, 
kita lakukan karena kebutuhan 
untuk menghindari rasa sakit 
atau keinginan untuk mendapatkan kesenangan.

Bukan peristiwa dalam hidup yang membentuk kita, 
tetapi keyakinan kita tentang apa arti peristiwa itu.

Fokus pada tujuan yang ingin Anda tuju, 
bukan pada apa yang Anda takuti.


Setiap kali Anda dengan tulus ingin membuat perubahan, 
hal pertama yang harus Anda lakukan 
adalah meningkatkan standar Anda 
dan percaya bahwa Anda dapat memenuhinya.
Kita harus mengubah sistem kepercayaan kita 
dan mengembangkan rasa yakin 
bahwa kita dapat dan akan memenuhi standar baru 
sebelum kita benar-benar melakukannya.

Dalam hidup, 
banyak orang tahu apa yang harus dilakukan, 
tetapi hanya sedikit orang yang benar-benar melakukan 
apa yang mereka ketahui.

Intinya, 
jika kita ingin mengarahkan hidup kita, 
kita harus mengendalikan tindakan kita yang konsisten. 
Bukan apa yang kita lakukan sesekali yang membentuk hidup kita, 
tetapi apa yang kita lakukan secara konsisten.

Di saat Anda mengambil keputusan itulah takdir Anda dibentuk.
Anda tidak hanya harus memutuskan hasil apa yang menjadi komitmen Anda, tetapi juga orang seperti apa yang menjadi komitmen Anda.

Jika Anda tidak menetapkan standar dasar 
untuk apa yang akan Anda terima dalam hidup Anda, 
Anda akan mudah tergelincir 
ke dalam perilaku dan sikap atau kualitas hidup 
yang jauh di bawah apa yang pantas Anda dapatkan.

Jika Anda benar-benar memutuskan untuk melakukannya, 
Anda dapat melakukan hampir semua hal.

“The Ultimate Success Formula,” 
yang merupakan proses dasar 
untuk membawa Anda ke tempat yang Anda inginkan:
Putuskan apa yang Anda inginkan;

Mengambil tindakan;
Perhatikan apa yang berhasil atau tidak; 
dan
Ubah pendekatan Anda 
sampai Anda mencapai apa yang Anda inginkan.

Membuat keputusan yang benar 
berarti berkomitmen untuk mencapai hasil, 
dan kemudian memutuskan diri dari kemungkinan lain.

Tiga keputusan yang mengendalikan nasib Anda adalah:
Keputusan Anda tentang apa yang harus difokuskan
Keputusan Anda tentang apa artinya sesuatu bagi Anda
Keputusan Anda tentang apa yang harus dilakukan untuk menciptakan hasil yang Anda inginkan

Kemungkinan tantangan 
apa pun yang Anda miliki dalam hidup Anda saat ini 
dapat dihindari 
dengan beberapa keputusan yang lebih baik di hulu.

Sistem Master Anda terdiri dari lima komponen:
Keyakinan inti 
dan aturan bawah sadar Anda
Nilai hidup Anda
Referensi Anda
Pertanyaan kebiasaan yang Anda tanyakan pada diri sendiri
Keadaan emosional yang Anda alami setiap saat

Dengan mengubah salah satu dari lima elemen
—apakah itu keyakinan atau aturan inti, 
nilai, 
referensi, 
pertanyaan, 
atau keadaan emosional—
Anda dapat segera menghasilkan 
perubahan yang kuat dan terukur dalam hidup Anda.

Sukses adalah hasil dari penilaian yang baik. 
Penilaian yang baik adalah hasil dari pengalaman, 
dan pengalaman seringkali merupakan hasil dari penilaian yang buruk.

Agar berhasil, Anda harus memiliki fokus jangka panjang.
Penundaan Tuhan bukanlah penyangkalan Tuhan.
Seringkali, apa yang tampaknya tidak mungkin dalam jangka pendek menjadi sangat mungkin dalam jangka panjang jika Anda bertahan.
Ingatlah kekuatan sejati dalam membuat keputusan.
Sadarilah bahwa langkah tersulit dalam mencapai apa pun adalah membuat komitmen sejati—keputusan yang benar.
Aturan kritis yang saya buat untuk diri saya sendiri adalah jangan pernah meninggalkan tempat pengambilan keputusan tanpa terlebih dahulu mengambil tindakan khusus untuk mewujudkannya.
Membuat keputusan sering dan belajar dari mereka.

Saat mengalami masalah, 
tanyakan pada diri sendiri, 
“Apa bagusnya ini? 
Apa yang bisa saya pelajari dari ini?”

Tetap berkomitmen pada keputusan Anda, 
tetapi tetap fleksibel dalam pendekatan Anda.

Ketahuilah bahwa keputusan Anda, 
dan bukan kondisi Anda, 
yang menentukan nasib Anda.

Segala sesuatu yang Anda dan saya lakukan, 
kita lakukan karena kebutuhan untuk menghindari rasa sakit atau keinginan untuk mendapatkan kesenangan.

Bagi kebanyakan orang, 
ketakutan akan kehilangan jauh lebih besar 
daripada keinginan untuk mendapatkan.

Mengapa orang bisa mengalami rasa sakit 
namun gagal untuk berubah? 
Mereka belum cukup mengalami rasa sakit; 
mereka belum mencapai 
apa yang disebut Robbins sebagai ambang batas emosional.

Jika kita menghubungkan rasa sakit yang hebat 
dengan perilaku atau pola emosional apa pun, 
kita akan menghindari terlibat di dalamnya dengan cara apa pun.

Ini adalah asosiasi saraf kita—asosiasi yang telah kita bangun 
dalam sistem saraf kita
—yang menentukan apa yang akan kita lakukan.

Setiap kali kita berada dalam keadaan emosional yang intens, 
ketika kita merasakan sensasi rasa sakit 
atau kesenangan yang kuat, 
segala sesuatu yang unik 
yang terjadi secara konsisten 
akan menjadi terkait secara neurologis.

Sebagian besar dari kita 
mendasarkan keputusan kita 
tentang apa yang harus dilakukan 
pada apa yang akan menciptakan rasa sakit 
atau kesenangan dalam jangka pendek, 
bukan jangka panjang.

Bukan rasa sakit sebenarnya yang mendorong kita, 
tetapi ketakutan kita 
bahwa sesuatu akan menyebabkan rasa sakit. 
Dan bukan kesenangan sebenarnya yang mendorong kita, 
tetapi keyakinan kita
—rasa kepastian kita—
bahwa entah bagaimana mengambil tindakan tertentu 
akan mengarah pada kesenangan.

Kita tidak didorong oleh kenyataan, 
tetapi oleh persepsi kita tentang kenyataan.

Ingat, 
apa pun yang Anda inginkan yang berharga 
mengharuskan Anda 
menerobos beberapa rasa sakit jangka pendek 
untuk mendapatkan kesenangan jangka panjang.

Bukan peristiwa dalam hidup kita yang membentuk kita, 
tetapi keyakinan kita tentang apa arti peristiwa itu.

Bukan lingkungan; 
bukan peristiwa dalam hidup kita, 
tetapi makna yang kita lekatkan pada peristiwa itu
—bagaimana kita menafsirkannya—
yang membentuk siapa kita hari ini 
dan akan menjadi siapa kita besok.

Keyakinan 
adalah kekuatan penuntun 
yang memberi tahu kita 
apa yang akan menyebabkan rasa sakit 
dan apa yang akan mengarah pada kesenangan.

Setiap kali sesuatu terjadi dalam hidup Anda, 
otak Anda mengajukan dua pertanyaan:
Apakah ini berarti rasa sakit atau kesenangan?
Apa yang harus saya lakukan sekarang untuk menghindari rasa sakit dan/atau mendapatkan kesenangan?

Tantangannya ada tiga:
Sebagian besar dari kita tidak secara sadar memutuskan apa yang akan kita percayai
Seringkali keyakinan kita didasarkan pada salah tafsir atas pengalaman masa lalu
Begitu kita mengadopsi suatu kepercayaan, kita lupa bahwa itu hanyalah sebuah interpretasi.

Keyakinan global 
adalah keyakinan besar yang kita miliki 
tentang segala sesuatu dalam hidup kita: 
keyakinan tentang identitas kita, orang-orang, pekerjaan, waktu, uang, dan kehidupan itu sendiri, dalam hal ini.

Generalisasi raksasa 
ini sering diutarakan apa adanya: 
"Hidup adalah ..." "Saya ..." "Orang-orang ..."

Jika Anda dapat menganggap sebuah ide 
seperti meja tanpa kaki, 
Anda akan memiliki representasi yang adil 
tentang mengapa sebuah ide 
tidak terasa sepasti keyakinan. 
Tanpa kaki, 
meja itu bahkan tidak akan berdiri sendiri. 
Keyakinan, 
di sisi lain, 
memiliki kaki. 
Jika Anda benar-benar percaya, 
"Saya seksi," 
bagaimana Anda tahu bahwa Anda seksi? 
Bukankah benar bahwa Anda memiliki 
beberapa referensi untuk mendukung gagasan tersebut
—beberapa pengalaman dalam hidup untuk mendukungnya? 
Itu adalah kaki 
yang membuat meja Anda kokoh, 
yang membuat keyakinan Anda pasti.

Terkadang kita 
mengumpulkan referensi 
melalui informasi 
yang kita dapatkan dari orang lain, 
atau dari buku, kaset, film, dan sebagainya. 
Dan terkadang kita 
membuat referensi hanya berdasarkan imajinasi kita.

Kaki terkuat dan paling kokoh dibentuk oleh pengalaman pribadi yang membuat kita memiliki banyak emosi yang melekat karena itu adalah pengalaman yang menyakitkan atau menyenangkan.

Jika Anda mengembangkan rasa kepastian mutlak yang diberikan oleh keyakinan yang kuat, maka Anda bisa membuat diri Anda sendiri mencapai hampir semua hal, termasuk hal-hal yang orang lain yakini mustahil.

Cara paling efektif adalah membuat otak Anda mengasosiasikan rasa sakit yang luar biasa dengan kepercayaan lama.

Pengalaman baru memicu perubahan hanya jika itu membuat kita mempertanyakan keyakinan kita. Ingat, setiap kali kita mempercayai sesuatu, kita tidak lagi mempertanyakannya dengan cara apa pun.

Jika Anda cukup mempertanyakan sesuatu, 
pada akhirnya Anda akan mulai meragukannya.

Saya telah mengklasifikasikan keyakinan
 ke dalam tiga kategori: 
opini , 
keyakinan , 
dan keyakinan .

Pendapat 
adalah sesuatu yang kita rasa relatif pasti, 
tetapi kepastian itu hanya sementara 
karena dapat diubah dengan mudah.

Sebuah keyakinan, 
di sisi lain, 
terbentuk ketika kita mulai 
mengembangkan dasar kaki referensi yang jauh lebih besar, 
dan terutama kaki referensi 
yang membuat kita memiliki emosi yang kuat.

Sebuah keyakinan, bagaimanapun, melampaui keyakinan, terutama karena intensitas emosional yang dikaitkan seseorang dengan sebuah ide. Seseorang yang memegang keyakinan tidak hanya merasa yakin, tetapi juga marah jika keyakinannya dipertanyakan. Seseorang dengan keyakinan tidak mau mempertanyakan referensi mereka, bahkan untuk sesaat; mereka benar-benar tahan terhadap masukan baru, seringkali sampai pada titik obsesi.

Seseorang dengan keyakinan begitu bersemangat tentang keyakinan mereka bahwa mereka bahkan bersedia mengambil risiko penolakan atau membodohi diri sendiri demi keyakinan mereka.

Jadi bagaimana Anda bisa menciptakan keyakinan?Mulailah dengan keyakinan dasar
Perkuat keyakinan Anda dengan menambahkan referensi baru dan lebih kuat
Kemudian temukan acara pemicu, atau buat acara Anda sendiri. Kaitkan diri Anda sepenuhnya dengan bertanya, “Berapa biayanya jika saya tidak melakukannya?” Ajukan pertanyaan yang menciptakan intensitas emosional bagi Anda.
Akhirnya, ambil tindakan. Setiap tindakan yang Anda ambil memperkuat komitmen Anda dan meningkatkan tingkat intensitas dan keyakinan emosional Anda.

Cara untuk memperluas hidup kita adalah dengan mencontoh kehidupan orang-orang yang sudah sukses. Ini hanya soal mengajukan pertanyaan: “Apa yang Anda yakini membuat Anda berbeda? Keyakinan apa yang Anda miliki yang memisahkan Anda dari orang lain?”

Di penghujung hari, saya bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan ini:Apa yang telah saya pelajari hari ini?
Apa yang saya sumbangkan atau tingkatkan?
Apa yang saya nikmati?

NAC adalah proses langkah-demi-langkah yang dapat mengkondisikan sistem saraf Anda untuk mengasosiasikan kesenangan dengan hal-hal yang ingin Anda teruskan dan rasa sakit untuk hal-hal yang perlu Anda hindari agar berhasil secara konsisten dalam hidup Anda tanpa usaha atau kemauan terus-menerus.

Kita semua ingin mengubah 1) bagaimana perasaan kita tentang sesuatu atau 2) perilaku kita.

Ada tiga keyakinan spesifik tentang tanggung jawab yang harus dimiliki seseorang jika mereka ingin menciptakan perubahan jangka panjang:Pertama, kita harus percaya, “Sesuatu harus berubah”—bukan bahwa itu harus berubah, bukan bahwa itu bisa atau seharusnya, tetapi itu mutlak harus.
Kedua, kita tidak hanya harus percaya bahwa segala sesuatu harus berubah, tetapi kita harus percaya, “Saya harus mengubahnya.”
Ketiga, kita harus percaya, “Saya bisa mengubahnya.”

Setiap kali kita mengalami rasa sakit atau kesenangan yang signifikan, otak kita mencari penyebabnya dan mencatatnya dalam sistem saraf kita untuk memungkinkan kita membuat keputusan yang lebih baik tentang apa yang harus dilakukan di masa depan.

Setiap kali Anda mengalami rasa sakit atau kesenangan yang signifikan, otak Anda segera mencari penyebabnya. Ini menggunakan tiga kriteria berikut.Otak Anda mencari sesuatu yang tampaknya unik.
Otak Anda mencari sesuatu yang tampaknya terjadi secara bersamaan.
Otak Anda mencari konsistensi.

Begitu sering kita menyalahkan penyebab yang salah, dan dengan demikian menutup diri dari solusi yang mungkin.

Perbedaan antara bertindak buruk atau cemerlang tidak didasarkan pada kemampuan Anda, tetapi pada keadaan pikiran dan/atau tubuh Anda pada saat tertentu.

Emosi diciptakan oleh gerakan.

Fokus pada tujuan yang ingin Anda tuju, bukan pada apa yang Anda takuti.

Kemampuan kita untuk mengubah perasaan kita bergantung pada kemampuan kita untuk mengubah submodalitas kita.

Anda harus berada dalam kondisi bertekad untuk berhasil.

Saya mulai menyadari bahwa berpikir itu sendiri tidak lain adalah proses bertanya dan menjawab pertanyaan.

Pertanyaan berkualitas menciptakan kehidupan yang berkualitas.

Kualitas hidup yang sejati berasal dari pertanyaan yang konsisten dan berkualitas.

Pertanyaan mencapai tiga hal spesifik:Pertanyaan segera mengubah apa yang kita fokuskan dan karena itu bagaimana perasaan kita
Pertanyaan mengubah apa yang kami hapus
Pertanyaan mengubah sumber daya yang tersedia bagi kami

Anda dan saya dapat mengubah perasaan kita dalam sekejap, hanya dengan mengubah fokus kita.

Salah satu cara yang saya temukan untuk meningkatkan kualitas hidup saya adalah dengan mencontoh pertanyaan-pertanyaan kebiasaan orang yang sangat saya hormati.

Kata-kata yang biasa Anda pilih juga memengaruhi cara Anda berkomunikasi dengan diri sendiri dan oleh karena itu apa yang Anda alami.

Orang-orang dengan kosa kata yang miskin menjalani kehidupan emosional yang miskin; orang dengan kosakata yang kaya memiliki palet warna multi-warna yang dapat digunakan untuk melukis pengalaman mereka, tidak hanya untuk orang lain, tetapi juga untuk diri mereka sendiri.

Cukup dengan mengubah kosakata kebiasaan Anda—kata-kata yang secara konsisten Anda gunakan untuk menggambarkan emosi hidup Anda—Anda dapat secara instan mengubah cara berpikir, perasaan, dan cara hidup Anda.

Jika kita ingin mengubah hidup kita dan membentuk takdir kita, kita perlu secara sadar memilih kata-kata yang akan kita gunakan, dan kita perlu terus berusaha untuk memperluas tingkat pilihan kita.

Menetapkan tujuan adalah langkah pertama untuk mengubah yang tidak terlihat menjadi yang terlihat—dasar untuk semua kesuksesan dalam hidup.

Semua penetapan tujuan harus segera diikuti baik pengembangan rencana, maupun tindakan masif dan konsisten menuju pemenuhannya.

Bukan hanya mendapatkan tujuan yang penting, tetapi kualitas hidup yang Anda alami di sepanjang jalan.

Ingat, tujuan kita bukanlah untuk mengabaikan masalah kehidupan, tetapi untuk menempatkan diri kita dalam kondisi mental dan emosional yang lebih baik di mana kita tidak hanya dapat menemukan solusi, tetapi juga menindaklanjutinya.

Kita harus ingat bahwa semua pengambilan keputusan bermuara pada klarifikasi nilai.

Satu-satunya cara bagi kita untuk memiliki kebahagiaan jangka panjang adalah hidup dengan cita-cita tertinggi kita, untuk secara konsisten bertindak sesuai dengan apa yang kita yakini tentang hidup kita sebenarnya.

Banyak orang tahu apa yang ingin mereka miliki, tetapi tidak tahu ingin menjadi siapa.

Ingatlah bahwa nilai-nilai Anda—apa pun itu—adalah kompas yang memandu Anda menuju tujuan akhir Anda.

Setiap kali Anda mengalami kesulitan membuat keputusan penting, Anda dapat yakin bahwa itu adalah akibat dari ketidakjelasan nilai-nilai Anda.

Menghargai sesuatu berarti menempatkan pentingnya di atasnya; apa pun yang Anda sayangi dapat disebut sebagai "nilai".

Begitu sering orang terlalu sibuk mengejar nilai-nilai berarti sehingga mereka tidak mencapai keinginan mereka yang sebenarnya: nilai tujuan mereka.

Hirarki nilai-nilai Anda mengendalikan cara Anda membuat keputusan di setiap momen.

Maka, kita harus ingat bahwa setiap kali kita membuat keputusan tentang apa yang harus dilakukan, pertama-tama otak kita mengevaluasi apakah tindakan itu dapat mengarah pada keadaan yang menyenangkan atau menyakitkan.

Sebagian besar dari kita telah menciptakan banyak cara untuk merasa buruk, dan hanya sedikit cara untuk benar-benar merasa baik.

Bagaimana kita tahu jika aturan memberdayakan atau melemahkan kita? Ada tiga kriteria utama:Ini adalah aturan yang melemahkan jika tidak mungkin dipenuhi.
Sebuah aturan melemahkan jika sesuatu yang tidak dapat Anda kendalikan menentukan apakah aturan Anda telah dipenuhi atau tidak.
Sebuah aturan melemahkan jika itu hanya memberi Anda beberapa cara untuk merasa baik dan banyak cara untuk merasa buruk.

Begitu kita merancang nilai-nilai kita, kita harus memutuskan bukti apa yang perlu kita miliki sebelum kita memberi diri kita kesenangan. Kita perlu merancang aturan yang akan menggerakkan kita ke arah nilai-nilai kita, yang jelas dapat dicapai, menggunakan kriteria yang dapat kita kendalikan secara pribadi sehingga kita membunyikan bel daripada menunggu dunia luar melakukannya.

Jika Anda pernah merasa marah atau kesal dengan seseorang, ingatlah, aturan Andalah yang membuat Anda kesal, bukan perilakunya.

Aturan "harus" dan "tidak boleh" adalah aturan ambang batas; aturan "harus" dan "tidak boleh" adalah aturan standar pribadi.

Rancang aturan Anda sehingga Anda memegang kendali, sehingga dunia luar bukan yang menentukan apakah Anda merasa baik atau buruk. Atur sehingga sangat mudah bagi Anda untuk merasa baik, dan sangat sulit untuk merasa buruk.

Semakin besar jumlah dan kualitas referensi kita, 
semakin besar tingkat potensi pilihan kita. 
Jumlah referensi yang lebih banyak 
dan kualitas referensi yang lebih besar 
memungkinkan kita untuk mengevaluasi 
secara lebih efektif 
apa arti segala sesuatu dan apa yang dapat kita lakukan.
Sekali lagi, 
bukan referensi kita, 
tetapi interpretasi kita terhadapnya, 
cara kita mengaturnya
—yang dengan jelas menentukan keyakinan kita.
Kuncinya adalah 
memperluas referensi yang tersedia dalam hidup Anda. 
Secara sadar mencari pengalaman 
yang memperluas rasa siapa Anda dan apa yang Anda mampu, 
serta mengatur referensi Anda dengan cara yang memberdayakan.
Cara kita menggunakan referensi 
akan menentukan bagaimana perasaan kita, 
karena apakah sesuatu itu baik atau buruk, 
semuanya didasarkan pada apa yang Anda bandingkan.
Anda bahkan 
tidak terbatas pada pengalaman pribadi Anda sendiri 
sebagai referensi. 
Anda bisa meminjam referensi orang lain.
Referensi terbatas 
menciptakan kehidupan yang terbatas. 
Jika Anda ingin memperluas hidup Anda, 
Anda harus memperluas referensi Anda 
dengan mengejar ide dan pengalaman 
yang tidak akan menjadi bagian dari hidup Anda 
jika Anda tidak secara sadar mencarinya.

Kita semua akan bertindak 
secara konsisten dengan pandangan kita 
tentang siapa diri kita sebenarnya, 
apakah pandangan itu akurat atau tidak.

Saat kita mengembangkan keyakinan baru 
tentang siapa diri kita, 
perilaku kita akan berubah untuk mendukung identitas baru.

Jika Anda telah berulang kali 
mencoba untuk membuat perubahan tertentu dalam hidup Anda, 
hanya untuk terus gagal, 
selalu tantangannya adalah bahwa Anda mencoba 
untuk membuat perubahan perilaku atau emosional yang tidak konsisten dengan keyakinan Anda tentang siapa Anda.

Berapa Gula Yang Anda Butuhkan

Tubuh Membuat Sendiri Kolesterol sesuai Kebutuhannya

Pada abad ke 5 SM dokter Yunani Hippocrates telah memperingatkan bahwa orang-orang yang gemuk berpotensi meninggal mendadak, tetapi saat itu...