Jumat, 15 Oktober 2021

Cara Menghindar dan Sembuh Botak Sex

 Mencegah dan Memulihkan Botak Sex

Umumnya kebotakan pria adalah kebotakan yang disebabkan oleh efek hormon seks yang disebut dihidrotestosteron (DHT).  Ini adalah hormon seks yang dibuat dari testosteron. Enzim 5-alpha reductase bertanggung jawab untuk mengubah testosteron, hormon yang umum dikenal sebagai hormon kejantanan, menjadi DHT. 

Makin banyak enzim 5-alpha reductase, maka makin banyak testosteron yang diubah menjadi DHT. Makin tinggi kadar DHT, makin banyak kemungkinannya rambut rontok.

DHT

Saat kadar DHT meninggi, folikel rambut di kepala menjadi sensitif terhadapnya. Folikel rambut kemudian menyerap lebih sedikit nutrisi, menyebabkannya menjadi tidak sehat. Rambut kemudian mulai menyusut, menyebabkan lebih sedikit rambut sehat yang tumbuh darinya. Rambut yang tumbuh, menjadi lebih tipis dan memiliki umur yang pendek. Akhirnya folikel rambut mati, dan tidak ada lagi rambut yang tumbuh.


Karena DHT adalah hormon seks yang bertanggung jawab pada kerontokan rambut, maka cara paling rasional untuk mencegah kerontokan rambut adalah mengurangi DHT. Salah satu cara mengurangi DHT adalah memblokir perubahan testosteron menjadi DHT. Jika kerja enzim  5α-Reductase  diblokir, maka perubahan tersebut terhambat, kadar DHT turun. Finasteride adalah salah satu contoh obat yang dibuat untuk memblokir enzim  5α-Reductase.



Masalahnya, 
obat blokir DHT ini memiliki efek samping:
(1) Libido sex menjadi rendah
(2) Ereksi menjadi lemah
(3) Ejakulasi tidak normal
(4) Sulit mencapai orgasme
(5) Tumbuh payudara pada pria
(6) Depresi

Jadi, jika hanya untuk memulihkan rambut rontok dengan mengurangi kadar DHT, melalui blokir terhadap enzim 5-alpha reductase, menghambat konversi testosteron menjadi DHT, kemudian itu berefek buruk bagi kesehatan seksual, maka sangat penting untuk dihitung untung ruginya, sebelum mengambil keputusan. 

Mengapa DHT Tinggi?
DHT dikonversi dari testosteron. Ketika kadar DHT tinggi, itu berarti kadar testosteron juga tinggi. Namun demikian, tingginya kadar hormon-hormon seks ini, tidaklah berarti produksinya tinggi. Seringkali masalahnya adalah rendahnya kadar globulin pengikat hormon seks atau sex hormone-binding globulin (SHBG). 

SHBG adalah protein pengikat hormon seks yang dibuat di liver. Protein ini mengikat erat testosteron dan DHT dan membawa hormon-hormon tersebut dalam aliran darah. Ikatan ini yang akan mengontrol jumlah testosteron dan DHT yang dapat digunakan oleh jaringan tubuh. 

Hormon seks yang terikat dengan SHBG tidak akan digunakan oleh jaringan tubuh. Jika, banyak 'hormon seks bebas yang tidak terikat SHB', maka disebut kadar hormon seks tersebut tinggi. Sebaliknya, jika 'hormon seks bebas yang tidak terikat sedikit', maka disebut kadar hormon seks rendah.

Jadi, kadar DHT tinggi adalah tanda bahwa SHBG rendah. Kadar SHBG yang rendah menyebabkan lebih banyak DHT bebas yang memicu kebotakan.

Apa Yang Menyebabkan SHBG Rendah
SHBG diproduksi di liver. Jika liver bermasalah, misalnya banyak timbunan lemak di liver maka produksi SHBG terganggu. Konsumsi gula yang tinggi, terutama gula fruktosa adalah pemicu sangat kuat timbunan lemak di liver. Jadi konsumsi banyak gula, utamanya fruktosa akan mengganggu produksi SHBG.

Konsumsi alkohol juga memicu timbunan lemak di liver. Jadi, konsumsi alkohol mengganggu produksi SHBG.

Salah satu fungsi Liver yang sangat penting adalah mengendalikan gula darah. Kelebihan gula dalam darah akan disimpan di liver, baik dalam bentuk glikogen atau lemak. Resistensi insulin akan mengganggu kerja liver. Ini juga mengganggu produksi SHBG.

Cara Mencegah Botak Sex
Karena botak sex dipicu oleh kadar DHT yang tinggi, sedangkan kadar DHT yang tinggi diakibatkan oleh kadar SHBG yang rendah maka cara efektif untuk mencegah botak seks adalah menjaga agar kadar SHBG tetap normal. Kadar normal SHBG bagi pria adalah: 


10 hingga 57 nanomol per liter (nmol/L)


Jika Anda curiga bahwa Anda mungkin memiliki kadar kadar DHT yang tidak normal, mungkin Anda memerlukan tes SHBG. Tes ini, tidak hanya untuk mendiagnosis penyebab kebotakan, tapi juga sangat membantu mendiagnosis berbagai kondisi dan penyakit, termasuk: Diabetes tipe-2, hipotiroidisme, dan hepatitis.

Kunci produksi SHBG yang normal adalah liver. Maka, menjaga kesehatan liver adalah cara paling efektif untuk mencegah botak sex.

Mengurangi konsumsi gula, dan menghindari konsumsi alkohol, akan menjaga kesehatan liver. Ini berarti, mengurangi konsumsi gula akan menaikkan produksi SHBG, menurunkan kadar DHT bebas, dan mencegah botak sex.

Jika Anda Mengalami Botak Sex: ini solusinya
Umumnya orang botak seks, juga mengalami resistensi insulin atau botak seksnya dipicu oleh resistensi insulin. Jadi, untuk menangani botak seks, maka lebih dahulu menyelesaikan masalah hormon insulin. Sensitivitas insulin harus dipulihkan. Diet keto: makan sedikit karbohidrat, banyak lemak dan protein secukupnya akan sangat membantu memulihkan sensitivitas insulin.

Kurangi gula dalam makanan dan minumlah kopi tanpa gula. Saran ini akan sangat membantu Anda untuk menurunkan kadar DHT pemicu botak sex.

Kamis, 14 Oktober 2021

Asam Urat: hindari gula bukan daging

 

Banyak saran yang sering kita dengar bahwa makan telur, seafood, daging dan jeroan akan meningkatkan resiko terkena atau meningkatkan kadar asam urat. Aturan diet konvensional mengklaim bahwa makan banyak protein dan lemak adalah penyebab penyakit asam urat. Meskipun klaim ini memiliki argumen yang logis, namun ini tidak didukung fakta yang menunjukkan hubungan makan protein hewani seperti daging dan makanan berlemak dengan resiko penyakit asam urat. 



Argumen yang sering dikemukakan sebagai pembenar untuk menghindari daging dan sejenisnya sebagai cara menghindari asam urat: bahwa sebagian besar protein mengandung senyawa purin yang merupakan bahan pembentuk asam urat. Purin membentuk materi genetik dalam DNA dan RNA, dan ketika tubuh mencerna purin, akan memecahnya menjadi asam urat. Sumber purin terkaya adalah daging, ikan, dan jeroan. Teorinya: mengurangi konsumsi purin, akan menurunkan kadar asam urat, dan pada akhirnya, menurunkan risiko asam urat.

Untuk menurunkan kadar asam urat, dokter biasanya menyarankan diet rendah protein, menghindari daging, seafood dan makanan berlemak. Tetapi, faktanya: menjadi jelas bahwa menghindari makanan tersebut bukanlah cara yang lebih baik untuk menghindar dan sembuh dari asam urat.

Faktanya: penelitian memberi bukti, bahwa makanan berprotein tinggi tidak memberi masalah bagi ginjal untuk mengeluarkan asam urat yang terbuat dari purin. Dengan kata lain, semakin banyak purin yang masuk tubuh bersama makanan, semakin banyak asam urat yang keluar. Jika ginjal bekerja dengan baik, konsumsi banyak protein tidak akan meningkatkan risiko asam urat.

Apa Itu Penyakit Asam Urat?

Penyakit asam urat terjadi jika terdapat banyak akumulasi kristal asam urat yang memberi rasa sakit di persendian dan tendon, terutama persendian di tangan dan kaki. Kristal asam urat ini terbentuk ketika kadar asam urat dalam darah mencapai kadar tinggi.

Di seluruh dunia, penderita asam urat semakin meningkat. Slah satu pemicunya adalah meningkatnya sindrom metabolik akibat kebiasaan makan yang buruk.

Penyakit Raja-Raja dan Orang Kaya


Dahulu, penyakit asam urat dikenal sebagai "penyakit raja-raja" dan "penyakit orang kaya". Ini bisa dimaklumi, sebab pada jaman dahulu, hanya orang kaya dan para raja yang memiliki banyak persediaan minuman dan makanan yang diberi pemanis gula.

Sekarang, di seluruh dunia, seiring dengan mudahnya mendapatkan gula serta meningkatnya konsumsi makanan dan minuman manis, penderita asam urat juga semakin meningkat. Pemicunya adalah meningkatnya sindrom metabolik akibat konsumsi gula yang berlebihan tersebut.

Gula Pemicu Penyakit Asam Urat
Gula adalah pemicu terbesar untuk penyakit asam urat. Khususnya oleh gula fruktosa. Gula fruktosa adalah gula yang banyak terdapat dalam buah. Namun demikian, sumber fruktosa terbanyak yang dikonsumsi manusia adalah fruktosa dari sirup jagung (pemanis yang digunakan pada soft drink dan cookies) dan fruktusa dari gula tebu.

Fruktosa memicu penyakit asam urat, karena dua alasan:
(1) Alasan pertama, fruktosa meningkatkan produksi asam urat.    
      Di liver, metabolisme fruktosa akan dengan cepat menguras penggunaan ATP. 
      Proses penggunaan banyak ATP ini memicu tingginya produksi asam urat.



(2) Alasan kedua, frukltosa memicu terjadinya resistensi insulin. 
     Resistensi insulin akan menghambat ginjal untuk membuang asam urat.




Resistensi Insulin Pemicu Penyakit Asam Urat
Ketika makan banyak gula (nasi, mie, rotid, sukrosa, fruktosa dan sejenisnya), maka gula darah akan naik. Sebagai respon atas makanan gula tersebut, maka pankreas melepaskan hormon insulin, hormon pengatur gula darah. Hormon ini akan memasukkan gula ke dalam sel, untuk dimetabolisme menjadi energi atau diubah menjadi lemak sebagai cadangan energi.

Akan tetapi jika makan banyak gula dilakukan secara terus menerus, maka gula darah akan selalu tinggi, hingga sel-sel tubuh tidak lagi mampu memberi respon terhadap pesan insulin, agar sel memasukkan gula. Kondisi ini, dikenal sebagai resistensi insulin, menyebabkan pankreas memompa lebih banyak insulin untuk melakukan pekerjaan yang sama. Gejala yang timbul akibat resistensi insulin disebut sindrom metabolik.







Kadar insulin yang tinggi dalam darah akan menghambat kerja ginjal membuang asam urat dari darah. Itulah sebabnya, sehingga cara terbaik untuk mencegah dan sembuh dari asam urat adalah menyembuhkan resistensi insulin, mengembalikan sensitivitas sel terhadap insulin dengan mengurangi atau menghindari makan gula. 




Cara Menghindari Penyakit Asam Urat
Menghindari gula fruktosa akan menjaga agar kadar asam urat berada pada level yang sehat. Ini akan mengurangi risiko asam urat. Ada fruktosa dalam buah, tetapi sumber utama masalah gula fruktosa adalah fruktosa sirup jagung dan fruktosa pada gula tebu yang mengandung fruktosa tinggi. Jika ingin melakukan satu hal untuk mengurangi risiko asam urat, maka kurangi konsumsi makanan dan minuman yang diberi pemanis sirup jagung fruktosa tinggi dan pemanis dari gula tebu.

Resiko lain yang memicu penyakit asam urat adalah sindrom metabolik. Ini juga terkait dengan konsumsi gula. Orang yang memiliki sindrom metabolik atau diabetes tipe 2, memiliki gula darah tinggi, insulin tinggi, obesitas, dan tekanan darah tinggi, akan berisiko lebih besar terkena asam urat. 

Memperbaiki sindrom metabolik yang diakibatkan oleh resistensi insulin tidaklah mudah jika mengandalkan obat medis. Diet rendah karbohidrat (seperti diet keto) telah terbukti menjaga gula darah tetap normal dan meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulinakan. Ini adalah pilihan terbaik untuk mencegah penyakit asam urat. 

Hindari dehidrasi. Pastikan selalu cukup minum. Sebab ketika terjadi dehidrasi, maka ginjal akan kesulitan mengeluarkan asam urat dari darah, yang berarti kristal asam urat akan terbentuk di persendian.


Menyembuhkan Penyakit Asam Urat                                                                                                     Hal pertama yang harus dilakukan jika Anda menderita asam urat adalah segera memikirkan perubahan gaya hidup, terutama dalam hal makanan, dengan tujuan:
(1) Memulihkan hiperinsulinemia (kadar insulin tinggi dalam darah), menjaga agar kadar insulin tetap terkendali. Ini akan membantu memperbaiki fungsi ginjal membersihkan asam urat.
(2) Meningkatkan sensitivitas insulin. Ini akan memperbaiki sindrom metabolik.
(3) Menghindari gula fruktosa

Untuk menjaga kadar insulin tetap terkendali, memulihkan resistensi insulin, maka keto adalah pilihan terbaik. Ketika makanan karbohidrat dibatasi seperti pada diet keto, dan sumber energi diganti dengan makan banyak lemak atau protein, maka gula darah akan terkendali tetap rendah. Ketika gula darah tetap rendah, maka kadar insulin juga tetap rendah. Insulin rendah, akan sangat membantu ginjal untuk melakukan tugasnya membersihkan asam urat.

Selasa, 12 Oktober 2021

Solusi Keto: untuk kelelahan ekstrim, kenaikan berat badan tidak terkendali, sulit tidur, dan kulit kering.

 Solusi Keto untuk Masalah Tiroid

HIPOTIROIDISME



Jika Anda memiliki kelenjar tiroid yang normal, maka dengan mudah mengendalikan berat badan hanya dengan mengatur makan dan olahraga, misalnya hanya "makan sedikit, dan berolahraga lebih banyak" maka sudah cukup untuk mengendalikan kenaikan berat badan. Namun, jika Anda memiliki masalah tiroid, saran tersebut tidak berlaku. Anda bisa mengalami kenaikan berat badan tidak terkendali yang sulit dijelaskan penyebabnya. Kenaikan berat badan tidak terkontrol ini adalah salah satu gejala yang paling umum dari hipotiroidisme. 

Kelenjar tiroid (thyroid gland) 

Tiroid adalah kelenjar kecil berbentuk kupu-kupu yang terletak di bagian depan permukaan trakea. Fungsinya, mengambil mineral yodium kemudian menggabungkan dengan asam amino membentuk monoiodotironin (T1), diiodotironin (T2), triiodotironin (T3) dan tiroksin (T4).
Hormon-hormon ini yang sangat penting untuk  metabolisme. 
Terlalu sedikit hormon ini (hipotiroidisme), menyebabkan gangguan: kenaikan berat badan tidak terkontrol, metabolisme melambat, tidak punya toleransi atas udara dingin dan tekanan darah rendah.


Kenaikan Berat Badan
Kenaikan berat badan akibat hipotiroid, seringkali sulit dijelaskan penyebabnya. Inilah ciri umum dari masalah produksi hormon tiroid yang rendah.


Pembengkakan di leher


Denyut Jantung Melambat
Orang yang mengalami hipotiroid akan mengalami perlambatan denyut jantung dari yang normal. Ini juga menyebabkan tekanan darah rendah.

Masalah Energi
Hipotiroid menyebabkan seseorang gampang kelelahan ekstrim, lesu, lamban, dan depresi.

Rambut Gugur

Tiroid rendah dapat menyebabkan keguguran rambut


Gejala Lain
perasaan dingin dan tidak tahan suhu dingin, 
kulit kering, 
kuku rapuh,
sembelit,
 haid tidak teratur, 
mati rasa di lengan dan kaki,
otot lemah, 
libido lemah,
gangguan memori dan kognisi
kadar vitamin D rendah
dan gangguan penglihatan.

T3,T4 dan TSH
Kelenjar tiroid menghasilkan dua hormon yang sangat mirip, diturunkan dari asam mino tirosin, yakni: triiodotironin(T3) yang mengandung tiga atom iodin dan tetraiodotironin atau tiroksin (T4) yang mengandung empat atom iodin. Saat dibutuhkan, T3 dan T4 terikat dengan protein pengangkut Thyroid-binding globulin (TBG) dan dilepaskan ke aliran darah untuk kemudian diangkut ke jaringan atau organ di seluruh tubuh. Di liver dan organ lainnya, sebagian besar T4 diubah menjadi bentuk aktif T3. Bentuk aktif T3 akan merangsang metabolisme sel di mitokondria. Jadi, T3 yang kemudian memicu terjadinya pembakaran di mitokondria yang memberi energi yang kita butuhkan untuk hidup, memberi kita kemampuan untuk mengendalikan: suhu tubu, tekanan darah, detak jantung, energi berpikir, suasana perasaan dan kemampuan untuk membakar simpanan leak tubuh.




Jika T4 (tidak aktif) tidak dikonversi menjadi T3 (aktif), kadar T3 menjadi rendah sehingga metabolisme, seperti fosforilasi oksidatif yang menghasilkan energi di mitokondria akan bermasalah. Ada banyak penyebab yang mungkin menjadi penghalang tidak terjadinya konversi T4 menjadi T3, misalnya: kekurangan vitamin dan mineral, liver yang tidak sehat, makanan yang tidak sehat dan masalah gula darah.

Sekresi hormon tiroid dikontrol oleh hipotalamus otak dan kelenjar pituitari. Ketika kadar hormon tiroid rendah, maka hipotalamus otak melepaskan thyroptropin-releasing hormone (TRH) yang merangsang kelenjar pituitari yang berada di dekatnya untuk menghasilkan thyroid-stimulating hormone (TSH). Hormon TSH yang banyak kemudian memicu kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroid dan melepaskannya ke dalam aliran darah. Sebaliknya, jika kadar tiroid yang bersirkulasi dalam aliran darah tinggi, maka hipotalamus dan kelenjar pituitari hanya sedikit memproduksi dan melepaskan hormon-hormonnya hingga juga menurunkan hormon tiroid dalam aliran darah.

Namun, dalam kasus penyakit tiroid sistem kontrol di atas tidak berfungsi. Pada kondisi hipotiroid, meskipun kadar TSH tinggi, namun ini tidak mampu merangsang kelenjar tiroid untuk memproduksi hormon tiroid.

Umumnya tes TSH digunakan oleh dokter untuk memeriksa apakah seseorang memiliki masalah tiroid. Jika hasil tes darah menunjukkan kadar TSH yang tinggi, itu menunjukkan bahwa kemampuan tiroid menghasilkan tiroid lemah (hipotiroid). Jika hasil menunjukkan normal, biasanya tidak akan diperlukan pengujian lebih lanjut. Sayangnya, TSH yang normal tidak dapat memberi informasi apakah tubuh mampu mengubah T4 menjadi T3 dengan benar atau tidak. Sehingga hasil tes TSH yang normal tidak menggambarkan fungsi tiroid yang normal. Sehingga, seharusnya jika tes TSH normal, masih perlu tes lanjutan, tes kadar T4/T3.

Hipotiroidisme dan Keto
Makanan keto mengandung prosentase karbohidrat yang rendah. Saat Anda hanya memakan sedikit karbohidrat, maka tubuh akan menggunakan lemak sebagai sumber energi. Dengan demikian, pembentukan energi dari lemak akan menurunkan berat badan. Ini akan baik buat orang hipotiroid yang bermasalah dengan penurunan berat badan. Artinya, kelebihan berat badan pada penderita hipotiroid bisa diatasi dengan keto.

Diet keto bekerja berdasarkan prinsip ketosis, fase ketika tubuh tidak lagi menggunakan gula sebagai sumber energi, melainkan keton yang dihasilkan dari konversi lemak. Ketika keton menjadi bahan bakar penghasil energi, maka gejala keletihan dan kelesuan ekstrim akibat hipotiroid akan hilang. Gejala-gejala lainnya juga akan hilang. T3 yang rendah bukan masalah, karena metabolisme menggunakan T3 dengan sangat efisien.


Senin, 11 Oktober 2021

KETO: bukan sekedar diet

 Keto


adalah cara makan alami

Sejalan evolusi makan manusia

Memberi banyak keuntungan metabolisme

anti-inflamasi,

anti-obesitas

Mencegah dan menyembuhkan penyakit:

diabetes,

cardiovaskuler,

hipertensi,

alzheimer,

kanker,

dan penyakit degeneratif kronis lainnya.



Berapa Gula Yang Anda Butuhkan

Tubuh Membuat Sendiri Kolesterol sesuai Kebutuhannya

Pada abad ke 5 SM dokter Yunani Hippocrates telah memperingatkan bahwa orang-orang yang gemuk berpotensi meninggal mendadak, tetapi saat itu...