Gula Sama Bahayanya Rokok
Jutaan orang di seluruh dunia mengidap penyakit peradangan paru-paru kronis.
Gejala: sesak napas, batuk dan dahak.
Penyakit ini umumnya dihubungkan dengan perokok.
Tetapi, tidak semua perokok terkena penyakit paru-paru.
Dan tidak semua penderita penyakit paru-paru adalah perokok.
Bahkan banyak orang yang tidak pernah merokok juga menderita penyakit tersebut.
Gula Memicu Infeksi Paru-ParuPada kondisi normal, kadar gula dalam cairan yang terdapat pada lapisan epitel saluran pernapasan, sekitar 12 kali lebih rendah dari kadar gula darah. Kadar gula ini efektif untuk mencegah paru-paru terinfeksi bakteri. Tetapi, pada penderita penyakit paru-paru, kadar gula menjadi tinggi. Kadar gula yang tinggi ini memicu pertumbuhan bakteri, menyebabkan infeksi.
Gula adalah makanan kesukaan bakteri. Makin banyak gula, makin cepat pertumbuhan bakteri. Kadar gula yang tinggi pada saluran napas penderita penyakit paru-paru, menyediakan sumber makanan penting bagi bakteri.
Membatasi gula, menghilangkan makanan penting bakteri. Ini akan membuat bakteri kelaparan dan menghentikan infeksi. Dengan demikian, membatasi konsumsi gula akan sangat membantu pasien penderita penyakit peradangan paru-paru kronis.
Diabetes, Penyakit Paru-Paru dan Infeksi
Kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes meningkatkan kemampuan bakteri untuk menginfeksi sel-sel epitel saluran napas.
Gula darah yang tinggi juga menyebabkan penderita diabetes mengalami penurunan imunitas, seperti penurunan kemampuan fagositas leukosit untuk membunuh bakteri. Hal ini memicu infeksi baru dari bakteri yang bertumbuh cepat di paru-paru seiring dengan kenaikan gula darah.
Sekitar 10% pasien diabetes juga menderita penyakit paru-paru. Komplikasi antara penyakit diabetes dengan penyakit paru-paru, menjadikan penyakit paru-paru sebagai penyebab kematian ketiga di dunia (tahun 2020). Diabetes dikaitkan dengan resiko infeksi paru-paru oleh bakteri akibat gula darah tinggi yang menyediakan makanan berlimpah bagi bakteri.
Sindrom Metabolik dan Penyakit Paru-Paru
Resistensi insulin adalah akar masalah sindrom metabolik. Penyebabnya:konsumsi gula yang berlebihan yang terus menerus, hingga reseptor sel tidak lagi merespon pesan hormonal dari insulin. Ini menyebabkan pankreas menghasilkan banyak insulin (hiperinsulinemia).
Lebih dari setengah penderita penyakit paru-paru juga mengalami sindrom metabolik.Penjelasannya: resistensi insulin memicu terjadinya inflamasi (peradangan).
Terapi Keton Untuk Penyembuhan Penyakit Paru-Paru
Keton adalah bahan bakar untuk menghasilkan energi, yang dibuat oleh sel tubuh sendiri, ketika cadangan gula di liver sangat rendah, saat kita puasa atau saat konsumsi gula sangat rendah (Diet Keto).
Penyakit paru-paru adalah penyakit akibat peradangan. Oleh karena itu, untuk mendiagnosis penyakit tersebut, dilakukan melalui tes untuk mengetahui tingkat peradangan pada paru-paru, Pulmonary function testing (PTF).
Diet Keto tidak dimaksudkan untuk memperbaiki kerusakan paru-paru, melainkan untuk mengurangi atau menghentikan peradangan penyebab penyakit tersebut. Beta-hidroksibutirat(badan keton) yang dihasilkan tubuh saat menjalani diet keto akan menekan peradangan penyebab penyakit paru-paru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Keto Palopo