Rabu, 06 Oktober 2021

Mengapa Gula Memicu Penuaan Dini? Ini penjelasan sains

Memperlambat Penuaan dengan Mengurangi Makan Gula


Ciri khas penuaan yang mudah diamati:
Kulit keriput, tidak kencang, tidak elastis
Kulit kering
Tentu saja, penuaan tidak bisa dihindari.
Tapi, penuuan tidak semestinya dipercepat karena makanan bergula.

Akar masalah dari penuaan karena gula adalah glikasi. Konsumsi banyak gula akan meningkatkan produksi senyawa sampah yang dihasilkan dari ikatan antara kelebihan gula dengan protein atau lemak yang disebut AGEs (advanced glycosylation enddproduct). Glikasi ini membuat protein menjadi kaku, mirip lem, yang bisa melengket seperti melengket pada pembuluh darah, menyebabkan kerusakan jaringan ikat, memicu peradangan hingga menimbulkan penyakit diabetes, katarak, alzheimer, aterosklerosis, dan penyakit liver.

Jika gula menempel pada kolagen kulit, maka kolagen kulit menjadi rapuh, berkerut dan rusak. Akibat AGEs pada kulit tersebut, maka kolagen kulit yang biasanya elastis dan kenyal berubah menjadi tidak kenyal, berkerut, dan kendur. Juga menjadikan kulit rentan rusak bila terkena sinar matahari.

Pada penderita diabetes tipe 2, AGEs ini menjadi standar pemetiksaan yang lebih dikenal sebagai HbA1C (haemoglobin terglikasi). Karena glikasi ini dapat dijadikan acuan untuk memprediksi: kerusakan pembuluh darah, tekanan darah tinggi, stroke, kerusakan ginjal, dan serangan jantung.

Meskipun glikasi tidak bisa dihentikan, namun prosesnya dapat diperlambat, dengan mengurangi konsumsi gula. Semakin sedikit gula, semakin sedikit terbentuk AGEs. Semakin sedikit AGEs yang terbentuk, semakin lambat proses penuaan.

Solusi
(1) Hindari Fruktosa
Dari tiga jenis gula monosakarida: glukosa, fruktosa dan galaktosa, maka gula fruktosa adalah yang paling kuat memicu glikasi. Fruktosa memicu glikasi 10 kali lebih cepat dibanding glukosa. Fruktosa banyak terdapat pada HFCS yaitu pemanis pada soft drink (coca cola, sprite) dan coocies. Fruktosa juga banyak pada gula tebu.
(2)
Kurangi konsumsi makanan bergula.
Bukan hanya makanan dan minuman manis yang mengandung gula. Nasi, roti, mie, ubi, jagung, pisang, kentang dan kacang juga mengandung gula. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Keto Palopo

Berapa Gula Yang Anda Butuhkan

Tubuh Membuat Sendiri Kolesterol sesuai Kebutuhannya

Pada abad ke 5 SM dokter Yunani Hippocrates telah memperingatkan bahwa orang-orang yang gemuk berpotensi meninggal mendadak, tetapi saat itu...